How To Use Aneroid Tensimeter

un

Tensimeter merupakan satu alat kesehatan yang memiliki peranan sangat penting dalam dunia kesehatan. Alat ini mengambil bagian dalam melakukan diagnosa penyakit yang dikeluhkan pasien. Bahkan pemeriksaan tekanan darah menggunakan tensimeter menjadi hal wajib di rumah sakit.

Salah satu tipe tensimeter yang harganya cukup murah serta banyak dijual ialah tensimeter aneroid atau tensimeter analog. Ciri khas dari tensimeter aneroid ini yaitu terdapatnya bagian lingkaran dengan jarum yang secara analog akan menunjukkan tekanan darah anda.

Namun tahukah Anda bagaimana cara menggunakan tensimeter aneroid tersebut ?

Berikut adalah cara menggunakan tensimeter aneroid :

• Siapkan satu unit tensimeter manual (tensi aneroid atau tensimeter air raksa)
• Siapkan juga stetoskop untuk mempermudah proses analisis
• Untuk mempermudah lagi, siapkan juga orang yang akan diukur tekanan darahnya
• Pasanglah manset pada lengan dengan cara yang benar, yakni sekitar 3 cm diatas tekukan lengan, pastikan anda merekatkannya dengan benar.
• Gunakanlah stetoskop anda, kemudian letakan kepala stetoskop di lengkap yang paling mudah mendengar denyut nadi.
• Selanjutnya, genggam bola tensimeter dengan tangan kanan anda serta posisikan jari telunjuk dan ibu jari anda memegang katup pelepas tekanan.
• Pastikan juga anda dapat melihat dengan posisi yang jelas, jarum manometer atau skala air raksa apabila yang anda gunakan adalah tensi mercury
• Setelah semuanya siap, tutup katup pelepas tekanan dan pompalah bola tensi hingga skala menunjukan 180 mm/hg
• Kemudian, lepaskan katup pelepas tekanan secara perlahan sehingga jarum manometer atau air raksa turun perlahan – lahan.
• Dengarkan dengan seksama dan perhatikan baik – baik jarum manometer atau skala air raksa pada saat anda mendengar detak paling keras pertama kali (tek tek tek… ). Itulah tekanan Sistolik
• Suara yang terdengar tersebut perlahan akan melemah, amati baik – baik dimana posisi jarum atasu skala pada saat anda sudah tidak lagi mendengar detak tersebut, atau pada saat suara tersebut terdengar seperti desau angin. Itulah tekanan diastolic
• Hasil pengukuran selalu terdapat dua macam yaitu tekanan (sistolik/diastolic mmHg)
• Ulangi beberapa kali untuk memasikan bahwa hasil pengukuran anda benar.

Beberapa info lainnya sudah kami share. Anda bisa mengaksesnya dengan membuka link web kami di https://alattensidarah.net